BANJARBARU, SINARPAGIBARU.ID - Gubernur Kalimantan Selatan, Sahbirin Noor yang diwakili oleh Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik, Adi Santoso menyampaikan harapan kepada salah satu Badan Otonom Nahdlatul Ulama (NU), Gerakan Pemuda (GP Ansor) untuk menyebarkan pesan-pesan damai, toleransi, dan keharmonisan di tengah masyarakat Banua, Kalsel Babussalam.
Pesan harapan tersebut, sehingga kita dapat mencegah perpecahan dan menjaga persatuan bangsa,” ujarnya pada pembukaan Konferensi Wilayah (Konferwil) Pimpinan Wilayah GP Ansor Kalsel ke-XV di Asrama Haji Embarkasi Banjarmasin di Banjarbaru, Senin (30/09/2024).
Adi juga menyampaikan harapan, kiranya Konferwil XV GP Ansor Kalsel ini berjalan lancar dan menghasilkan keputusan-keputusan strategis yang bermanfaat, tidak hanya untuk organisasi, tetapi juga untuk masyarakat yang ada di Kalsel.
Sejak berdirinya pada tahun 1934, Ansor terus aktif dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan memperkuat persatuan serta kesatuan bangsa.
Di Kalsel, GP Ansor telah membuktikan kiprahnya dalam berbagai bidang, baik dalam aspek keagamaan, sosial, maupun kemasyarakatan, kader-kader Ansor secara konsisten aktif dalam berbagai kegiatan sosial yang membantu masyarakat dan turut berperan dalam menjaga kerukunan antar umat beragama di daerah ini, lanjutnya.
Pemprov Kalsel juga mengapresiasi kontribusi tersebut dan diyakini jika hal ini di bawah bimbingan ulama dan tokoh masyarakat, Ansor akan terus menjadi kekuatan penting dalam pembangunan daerah serta nasional di masa depan.
Pada Konferwil XV GP Ansor Kalsel ini sebagai momentum strategis untuk mengevaluasi program-program yang telah berjalan, serta merumuskan arah kebijakan yang baru dan relevan untuk menjawab tantangan zaman.
Konferensi ini diharapkan menjadi forum bagi lahirnya gagasan-gagasan inovatif yang dapat memperkuat peran Ansor di tengah dinamika sosial, ekonomi, dan politik yang terus berkembang di Banua kita, katanya.
Sementara Ketua PW GP Ansor Kalsel, Teddy Suryana mengatakan jika dinamika di masa kepengurusan berjalan dengan cukup panjang, begitu pula tugas-tugas yang telah dilaksanakan maupun yang belum terselesaikan.
Pada kesempatan hari ini, tentunya ini akan menjadi sejarah tersendiri bagi kita semua untuk bagaimana kita bersama-sama melakukan penataan organisasi ini ke arah yang lebih baik, ujarnya. (din/mc).