Depok, Sinarpagibaru.id - komunitas pers yang tergabung di balai wartawan (Balwan) Pemkot Depok rembuk bersama bahas usulan diadakan acara media Gathering, Jumat (20/9/24).
Dalam giat tersebut membahas wacana media gathering, "adanya wacana pembahasan gathering karena sebelumnya kegiatan gathering pernah di adakan beberapakali di tahun 2016 oleh Diskomimfo kota Depok. namun ditahun berikutnya kegiatan gathering di tiadakan . sampai saat ini,"
Karena itu, melalui rapat rembuk bersama berharap perlu diadakan kembali.
Dalam acara rapat rembuk tersebut,hadir oleh berbagai komunitas dan organisasi wartawan Kota Depok, ,AWK PWON, IPJI, SWI PWI, AWAN, PPWI,PWD, PORWARD, MPD, KJD,MT Balwan.
Rapat lintas dan komunitas wartawan diprakarsai oleh Balai wartawan yang dikoordinir Wahyudin didampingi Marchel kelmanutu selaku sekretaris.
Usulan acara media keriting, atau kumpul wartawan yang meliput di kota Depok. Menjadi sebuah momen akhir masa jabatan walikota dan wakil walikota Depok pada 2024.
Acara yang dipandu oleh Marchel mengatakan kepada para ketua organisasi dan community komunitas wartawan untuk mengusulkan ide atau masukan serta maksud tujuan acara gathering.
Dashmir Ali Melayu ketua umum asosiasi wartawan kota (awk) mengusulkan, untuk rencana acara gathering dilakukan tiga tahap pertama acara untuk wartawan, yang kedua untuk forkopimda yang terdiri dari polres,kodim,0805, Kejari, BPN, serta organisasi perangkat daerah (OPD) dengan wartawan yang ketiga ujar dasmir.
Lanjut dasmir, soal peserta wartawan, kita serahkan kepada ketua organisasi wartawan Kota Depok untuk mendata anggotanya, itu terserah yang mengkoordinir acara Terang Dasmir.
Senada dikatakan tu hari (Arek) untuk acara gathering kita serahkan saja ke dinas kominfo dan komunikasi ,(Diskomimfo) Kota Depok. Selain juga Arek berharap giat ini tidak ada diskriminasi atara sesama.
Benny gerungan ketua PWOIN Kota Depok mengatakan, acara gathering ini sudah dirindukan oleh awak media, sebab sudah sekian tahun kita tidak pernah mengadakan acara family wartawan gathering.
Anis muriany menjelaskan diusulkan acara gathering ini merupakan bentuk persamaan meski medianya berbeda-beda tapi di balai wartawan tetap bersatu dan solid.
Selain itu, acara gathering sekalian perpisahan menjelang akhir masa bakti walikota dan wakil walikota Depok berakhir, kita sebagai wartawan Depok mengucapkan terima kasih atas kebaikan pak wali kota yang telah memberikan Balai wartawan tempat berkumpul.Awak media.
Yohanes Hutapea ketua komunitas jurnalis Depok (KJD), bakat dengan diadakan gathering wartawan agar lebih kompak lagi.
Begitupun dikatakan hal yang serupa oleh muryanto Abdul murod dari majelis pers Depok menerangkan tujuan kegiatan untuk kita berkumpul dalam kebahagiaan tawa dan cerita suasana itu membawa kebahagiaan yang tak terkira jadi, jangan disalah artikan dulu.
Apalagi suasana politik di Kota Depok sedang mengadakan pemilihan walikota dan wakil walikota Depok.
"Jangan hanya gara-gara beda pilihan kita harus terpecah-pecah wartawan harus tetap di relnya sebagai jurnalis menyampaikan kabar berita yang objektif pada warga masyarakat.
Ricky sakura sekretaris seksber Wartawan Indonesia (SWI) mengusulkan pelaksanaan acara diusahakan dari Diskominfo saja karena mereka yang menentukan anggaran.tegasnya.
Dari kesimpulan hasil rapat dibacakan oleh Wahyu selaku koordinator Balwan, bahwa usulan yang disampaikan oleh para ketua organisasi dan komunitas wartawan akan kita sampaikan kepada pihak Diskominfo untuk ditindaklanjuti tutupnya. (Ag)