X
 


Kemenkumham Jakarta Buat Program Dzikir dan Doa Bersama Diseluruh Satkernya Setiap Jumat

SPB - May 21, 2021 22:05:21

SINAR PAGI BARU - JAKARTA.

Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) DKI Jakarta Ibnu Chuldun menginisiasi penyelenggaraan acara dzikir dan doa bersama yang dilaksanakan secara serentak di seluruh Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan wilayah DKI Jakarta. 

Program ini bahwasanya diseluruh UPT dibawah naungan Kanwil DKI Jakarta akan menjadikan kegiatan ini menjadi agenda rutin dilaksanakan setiap hari jumat. 

Tujuan Kakanwil mengadakan dzikir dan doa bersama ini merupakan untuk menjaga kedamaian dan kesejahteraan bangsa Indonesia dan memohon keselamatan dan perlindungan Tuhan Yang Maha Esa.

Dimana dengan harapan seluruh UPT Pemasyarakatan dibawah naungan Kanwil Kemenkumham DKI Jakarta selalu dalam keadaan aman dan kondusif serta tidak terjadi gangguan maupun musibah apapun di masa pandemi Covid-19. 

Lapas Perempuan Kelas IIA Jakarta turut melaksanakan kegiatan tersebut secara virtual tepat pukul 08.00 Wib yang dilaksanakan di Aula Lapas, masjid, gereja dan vihara,  jumat (21/5/2021).

Dimana kegiatan tersebut diikuti oleh Kepala Lapas Perempuan Jakarta Herlin Candrawati, beserta Pejabat Struktural, dan seluruh pegawai administrasi, serta seluruh Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Perempuan itu juga turut ikut serta.

Herlin mengatakan, penerapan protokol kesehatan tetap dilakukan secara ketat, seperti memakai masker, menjaga jarak guna meminimalisir penyebaran covid-19. Dimana kapasitas tempat ibadah tidak boleh lebih dari 40%.

"Oleh karena itu, diharapkan seluruh pegawai dapat mengikuti dengan baik. Warga binaan yang beragama selain muslim juga ikut melaksanakan dirumah ibadahnya masing-masing” tutur Herlin.

Peserta acara dzikir dan doa bersama Lapas Perempuan Jakarta ini mengikuti kegiatan secara tertib dan khidmat. Situasi sepanjang acara dari awal hingga akhir pun terpantau aman terkendali.

Angelina Sondakh selaku WBP yang mengikuti kegiatan itu mengatakatan bahwa, program itu dinilai positif ditengah keadaan pandemi Covid-19 masih terus mewabah. "Ditengah kondisi sekarang ini, seluruh agama yang ada didalam Lapas ini dipersatukan dalam dzikir dan berdoa bersama. Semoga kedepannya kegiatan ini terus dapat dilakukan," ujarnya.

(Berkam)