X
 


Jokowi Aja Nolak, Jangan Paksa Jabatan Presiden 3 Periode

SPB - Sep 08, 2021 11:06:13

SINAR PAGI BARU – JAKARTA.

Direktur Eksekutif Political and Policy Public Studies (P3S), Jerry Massie menyampaikan pandangan politiknya terkait bergulirnya isu amendemen 3 periode Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Menurutnya, tak perlu ada amandemen untuk jabatan presiden 3 periode. Hal itu dia yakini akan mengganggu penanganan Covid-19. Ini kepentingan politik mereka yang rakus kekuasaan, ujarnya, Senin, (6/9/2021), kepada wartawan Sinar Pagi Baru.

Dia mengaku bingung dan bertanya-tanya mengapa para legislator di parlemen sangat ngotot membesar-besarkan isu 3 periode tersebut walaupun Jokowi dan rakyat menolak.

"Mau dipaksakan tak dikehendaki rakyat. Presiden sendiri dan rakyat menolak, kenapa para legislator mau ngotot memajukan agenda ini?", tanya dia kepada wartawan.

Jerry menambahkan seharusnya para anggota dewan melihat secara konstekstual terkait mana yang menjadi urgensi dan yang bukan. Yang paling penting, jangan bohongi publik dengan ide sesat tersebut,  tegasnya.

Dilain pihak, sebelumnya, Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi Fadjroel Rachman menyampaikan bahwa Jokowi akan tegak lurus untuk tidak menjabat selama 3 periode. Sikap itu dinyatakan lantaran amanah konstitusi UUD 1945 dan menghormati agenda reformasi 1998.

Fadjroel juga menjelaskan Jokowi akan tetap mengikuti UUD sesuai pasal 7 yakni Presiden dan Wakil Presiden memegang jabatan selama lima tahun, dan sesudahnya dapat dipilih kembali dalam jabatan yang sama, hanya untuk satu kali masa jabatan. (tamaro/redl)