X
 


Bupati Ampera AY Mebas Pastikan Program Ekonomi Kerakyatan Minta Dikawal

SPB - Feb 22, 2021 18:39:52

SINAR PAGI BARU, TAMIANG LAYANG - Bupati Barito Timur, Kalimantan Tengah, Ampera AY Mebas memastikan dirinya bakal mengawas secara serius pelaksanaan program ekonomi kerakyatan yang menjadi prioritas di tahun ini agar terlaksana sesuai keinginan dan sukses.

Pengawalan dimulai dari rencana pembuatan program pembangunan Pemkab Bartim 2021 dan 2022, serta akan dilakukan pengawasan terstruktur,” kata Ampera di Tamiang Layang, Senin (22/02/2021).

Dikatakan, program ekonomi kerakyatan merupakan program utama yang termaktub dalam misi pertama dalam visi misi mewujudkan Kabupaten Barito Timur sehat cerdas dan sejahtera.

Tim pelaksana program ekonomi kerakyatan saat ini sedang dalam pembentukan dan dalam tahapan pembuatan Surat Keputusan Bupati Barito Timur. Ada lima instansi pemerintah yang akan melaksanakan program ekonomi kerakyatan dengan maksimal dan akan diketuai Sekda Bartim Panahan Moetar.

Program ekonomi kerakyatan utamanya pada sektor pertanian dalam arti luas. Persyaratan untuk penerima program diperketat. Jika sebelumnya calon penerima calon lokasi (CPCL) hanya administratif diantaranya KTP menjadi ditambah kartu Kepala Keluarga.

Jadi, jika dalam satu KK maka hanya satu saja yang bisa menerima program ekonomi kerakyatan, ini untuk pemerataan. Setelah mendapatkan program tersebut, instansi teknis berupa akan melakukan evaluasi terhadap pelaksanaannya," kata Ampera.

Evaluasi program dilaksanakan untuk menekan dan meminimalisir terjadinya penyimpangan ataupun penyalahgunaan pelaksanaan program ekonomi kerakyatan yang tujuannya untuk meningkatkan ekonomi masyarakat untuk menjadi sejahtera.

Program ekonomi kerakyatan yang dipusatkan pada sektor pertanian itu juga dikawal penyuluh. Sejak awal Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan siap mengarahkan penyuluh untuk aktif dalam mengawal program ekonomi kerakyatan.

Keterlibatan dan keaktifan penyuluh diharapkan bisa menghasilkan kesuksesan, demikian pula dengan camat dan kepala desa di Kabupaten Bartim," kata Ampera.

Kepala Satuan Organisasi Perangkat Daerah diharapkan tidak berpikir yang penting direalisasikan, tapi bagaimana program ekonomi kerakyatan bisa terimplementasikan dengan baik dan sesuai sasaran serta bisa membuahkan hasil yang maksimal demi pembangunan Bartim menuju Gumi Jari Janang Kalalawah. (Din).